Dalam era digital saat ini, kebutuhan akan aplikasi scanner tanpa watermark semakin meningkat. Kemampuannya untuk mengubah perangkat seluler menjadi scanner portable telah membuatnya menjadi alat yang sangat dicari.
Aplikasi semacam itu memungkinkan pengguna untuk dengan mudah mengambil foto dokumen dan mengkonversinya ke format digital tanpa watermark yang mengganggu.
Dengan fitur-fitur canggih seperti pengenalan teks dan kemampuan mengedit, aplikasi-aplikasi ini menjadi solusi praktis untuk kebutuhan pemindaian sehari-hari. Inilah mengapa semakin banyak orang yang beralih ke aplikasi scanner tanpa watermark untuk menghemat waktu dan tenaga dalam mengelola dokumen. Adapun aplikasinya adalah sebagai berikut:
1. Tiny Scanner
Aplikasi scanner tanpa watermark yang pertama ini adalah tiny scanner. Diantara aplikasi scanner Android yang ada, Mini Peminda – Aplikasi Peminda PDF, muncul sebagai yang pertama. Dikembangkan oleh Appxy, aplikasi ini berukuran sekitar 38 MB dan telah diunduh oleh lebih dari 10 juta pengguna.
Tanpa meninggalkan cap air, aplikasi peminda ini menyajikan fungsi yang hampir serupa dengan mesin peminda dokumen konvensional, yang kemudian dapat menghasilkan format PDF atau JPEG sesuai kebutuhan. Proses pemindaan gambar menjadi berkas PDF juga dilakukan dengan mudah, cukup dengan mengabadikannya.
2. CamScanner
Peminda Kamera adalah sebuah alat aplikasi yang berguna untuk memindai berbagai jenis dokumen seperti identitas, buku, dan sejenisnya, menyajikan kenyamanan bagi penggunanya.
Kualitas hasil pemindaannya tak perlu dipertanyakan karena begitu jernih, bahkan menyerupai kualitas hasil pemindaan manual dengan alat peminda tradisional.
Penggunaan Peminda Kamera begitu simpel dan mudah dimengerti. pengguna hanya perlu mengabadikan dokumen yang ingin dipindai, lalu unggah dan lakukan pengeditan bila diperlukan. Agar hasil pemindaan lebih optimal, berkas yang telah dipindai dapat disimpan dalam format JPG atau PDF.
3. Fast Scanner
Untuk yang mencari pengalaman tanpa beban watermark, alat scanner tanpa perlu alat khusus atau pencetak, Swift Scanner adalah pilihan yang cocok. Dengan berbagai fitur yang memudahkan proses pemindaian, aplikasi ini mempercepat tugas pengguna .
Kecepatan menjadi salah satu keunggulan dari aplikasi pemindai dokumen ini. pengguna tak perlu lagi khawatir tentang lamanya proses, Swift Scanner menjamin efisiensi dalam pemindaian.
4. Adobe Scan
Aplikasi scanner tanpa watermark berikutnya adalah Adobe Scan, sebuah aplikasi pemindai tanpa jejak watermark. pengguna dapat mengaksesnya di mana saja dan kapan saja setelah mengunduhnya. Yang lebih menarik, aplikasi ini tersedia secara cuma-cuma dan bebas iklan.
Dengan sudah mencapai 10 juta unduhan dan rating 4,6 di Google Play Store, Adobe Scan menawarkan keuntungan seperti resolusi tinggi untuk hasil pemindaian yang memukau.
5. TurboScan
TurboScan menonjol sebagai aplikasi terbaik pemindai tanpa watermark untuk perangkat Android. Dikembangkan oleh Piksoft Inc. dengan ukuran 9,1 MB.
Sesuai dengan namanya, aplikasi ini menjadi solusi untuk mengubah berbagai dokumen menjadi format jpg dan pdf dengan cepat. Proses pemindaian pada TurboScan juga lebih gesit dibandingkan dengan alternatif lainnya.
Selain itu, TurboScan menawarkan fitur menarik, termasuk kemampuan menggabungkan beberapa gambar menjadi file pdf dan langsung menyimpannya di Dropbox atau Google Drive. Jika pengguna tertarik, TurboScan dapat diunduh melalui Google Play Store.
Itulah penjelasan mengenai aplikasi scanner tanpa watermark. Pada pembahasan diatas tadi terdapat lima aplikasi yang dapat digunakan untuk menscan tanpa adanya pengguna air. Bagi yang bingung ketika ingin menscan agar tidak muncul watermarknya maka bisa gunakan salah satu aplikasi diatas.